Sosialisasi Pemakaian Respirator bagi Tenaga Medis Pemeriksa Sampel Swab untuk Deteksi COVID-19 di Provinsi Bengkulu
Sosialisasi Pemakaian Respirator bagi Tenaga Medis Pemeriksa Sampel Swab untuk Deteksi COVID-19 di Provinsi Bengkulu
COVID-19 merupakan penyakit akibat serangan virus yang hingga sekarang masih menjadi pandemi global. Kasus infeksi COVID-19 yang terus meningkat saat ini disertai juga dengan kelangkaan alat perlindungan diri. Penggunaan masker N-95 untuk waktu yang lama bisa menyebabkan efek samping yang serius. Efek samping yang dialami dapat bervariasi. Mulai sakit kepala, peningkatan resistensi saluran napas, akumulasi karbon dioksida, hingga hipoksia, maupun komplikasi serius yang mengancam jiwa. Dampak negatif dari pemakaian N-95 dalam waktu lama ini dapat dihindari jika digunakan masker khusus seperti respirator. Masker tersebut dapat melindungi pengguna, aman digunakan dalam waktu yang lama dan dapat mengurangi limbah masker karena dapat digunakan berulang. Kegiatan sosialisasi penggunaan respirator ini telah dilaksanakan bagi tenaga pemeriksa sampel swab di Laboratorium RT PCR RSUD M. Yunus Kota Bengkulu. Selain itu, respirator juga telah diberikan ke laboratorium Real Time PCR RSUD M. Yunus Bengkulu. Bersamaan dengan penyerahan respirator tersebut, diserahkan juga Face Protector sebagai googgles sekaligus pelindung wajah bagi tenaga medis pemeriksa sampel swab untuk deteksi Sar-Cov-2 di Provinsi Bengkulu. Respirator tersebut diharapkan dapat menghindarkan tenaga medis dari efek pemakaian masker N-95 dalam jangka waktu yang lama.